tauuu ah!

di saat semua akan kembali pada posisi awal, dan gue bangga atas kerja keras gue.
tiba-tiba dengan satu klick, semua usaha gue, nyaris sia-sia!
bodoh!
ngapain nge-click itu?
ngapain ngeliatin lagi?
ngapain, coba?
untuk apa?
tapi, setelah sekian lama gak ketemu lagi
yaa ampunn, dia berubah!
daaaan
gue takjub! sumpah
gak ada yang nandingin deeeh
dari dulu, gue emang selalu takjub, bangga, dan malah terkadang merasa hebat sendiri atas kesuksesan anak itu.
lah, kok jadi saya yang bangga?
kan, gue gak ngasih apapun ke dia?
aneeh juga.
yaatttaaa, gue feel fly away juga lah
dan rasa nano nano itu muncul lagi ketika gue mengklick yang lain!
yang ini nano nanonya lebih berasaaa.
berasaaa pedisnya!
dengan orang yang gue gak suka dari dulu, padahal gue gak kenal sama tuh makhluk sampai detik ini.
aneh jugaa,
auranya mungkin, biar gak kenal, jauhh apalaah, yaa tetap aja JELEK!
dan lo?
situuu masih mau deket deket dengan dia?
hidiiiiuuhh, gak gak gak kuat!

lanjuuuuuutt... »

FAKTA SIMAK UI 2011

Pengumuman untuk 6.233 orang dari 60.650 calon mahasiswa yang mendaftar.

Adapun rinciannya adalah: 

• S-1 reguler sejumlah 3.433 calon mahasiswa
• S-1 paralel sejumlah 1.350 calon mahasiswa
• S-1 internasional sejumlah 250 calon mahasiswa
• Vokasi/diploma sejumlah 1.200 calon mahasiswa

source: http://edukasi.kompas.com/read/2010/05/08/09242278/Pengumuman.Simak.UI.Ada.di.Kompas.com

mama bilang, "pantesssaaan gak luluss, hahhaa"
gue : (dalam hati: sialaaaan!) -___- he'eeeh maaa. banyak bangett yaa pesaingnya. padahal kursinya gak sampai 15! paraaaah bennerr
 kesimpulan gue : gak jadi sakit hati! pejuang pejuang tahun ini emang banyak bangeeeeettt, yang di terima, dikiiiiiiitt bangettt :)

lanjuuuuuutt... »

numpang mimpiiiii ;)

hmm, masih membahas seputar masa depan gue #nahlo?
perguruan tinggi, untuk gue, i mean ;)

so, unhas dari zaman bahuela, alhamdulillah udah di tangan.
telkom jugaa, ah tapi gaak, ah! banyak alumni, banyak teman angkatan, dan banyak yang di kenal di sana. hidiiiuuuh, gaak gaak, banget deh! hhaha

nah, semalaaaaam, pas gue lagi ngeluh di orang yang menurut gue tepat, akhirnya gue dapat info terbaru (y)
ternyataaaa, UNAIR masih buka pendaftaran mandiri sampai detik ini. hmm, lumayaaan.
UNAIR ini masuk dalam kategori 5 terbaik di Indonesia.

nihh, kalo' gak percaya, lets check it out, gaaan :D
http://www.webometrics.info/rank_by_country.asp?country=id

hmm,
seblum gue di kasih liat "lampu" yang satu itu, awalnya gue gak tertarik masuk sana. pas liat web dan profilnya, yaa lumayan laaah. paling tidak, tempatnya gak di makassar dan masuk dalam kategori favorit. urusan keterima ngga'nyaa, yaa belakangan deh. tapi kali ini gak mau ngecewain lagi untuk kedua kalinya. promise! (y)
tapi, kalo emang belum jodoh jauh dari orang tua, yaa mau di apain lagi. yang jelas, gue gak nyeraah gitu aja pasca ketidak lulusan ini -,- *SeremBangetKataKatanya

oh iya, back to right way.
jadi, pas gue ngeluh ke temen gue yang unyuu' dan sangat dingiiiin itu, dia ketawain gueee -,-
haddduwh, maaaluuuu! dia udah keterima di ITS *kalogaksalah, dan pas dia tau kalo gue ikutan simak, dia udah bikin drop. tapi gue acuhin.
gue nantangin dia, dengan segala keoptimisan yang gue punya *soktingkattinggi!
nah, pas gak lulus? nyahooooo' daah. dapat celaan, malah.
dan gue baru tau, optimisme pun, bisa kalah telak!

dulu, junior gue pernah bilang, "kak mi, kalau mau ki' masuk UI, banyak yang di pertimbangkan"
saya : "ih se tau ji. apa apa bede?"
dia : "pikir meki kak :) *tersenyumSumringah*
saya : "ecc, jan mko kasih drop kaa. nda mempan mko dek hahha"
dia : "nda se kasih drop ki' kak. bemana mih hubungan ta' sama Allah?"
saya : "sejauh ini, tambah baik ji dek -,- rajin mkaa shalat ganggs, berdoa, sholat ini itu, baca surah ini itu. semua demi UI :D *denganbangganya*"
dia : "ciiee, kalo lulus mih, di lupa mih kak? hhaha"
saya ; "nda sejahat itu jaa' dek hahah"
dia : "kak, ibaratnya toh, 99% keberhasilan itu di tentukan oleh usaha manusia, dan 1%-nya lagi, tuhan yang menentukan"
saya : (langsung dumba' dan dengan bodohnya menjawab) "iyo? bagus mituh dek. maksimal sekali mka ini kesiaan, naa liat jka itu tuhan. apa ji itu kalo sisa 1% mamii"
dia : " iye kak, 1% memang, kecilll ji. tapi bandingkan mki juga, kekuasaannya tuhan sama manusia. mana hebat?"
saya : "astagfirullohh, iyo di. deh ongol ku' se rasa -__-"
dia : "kecil ji memang kak, tapi itu mi yang paling menentukan dari segala-galanya"
saya : "iyo, jadi kalo sudah mki' berusaha sampai sedikit mamii naa mati mki', tapi kalo ndaa'? yaaa nda! addeh, paccee ji"
dia : "di situ mih, hebatnya kak"
saya : (merenung) dan berpikir lagi (baru kuu di kalah gea' sama junior ku! masalah sang pencipta belaa, susaah di kasih gea') (membela diri dalam hati)

nah terusss? intinya apaa? jadi panjang lebar gini, sih?


oh  iyaa yah -__- keasikan ngobrol sih tadi.
intinya? mm, 
jadi, keberhasilan seseorang di tentukan oleh usaha individu itu sendiri sebesar 99% dan sisanya adalah kehendak tuhan,
jika di sangkut pautkan dengan kejadian yang menurut gue buruk, tuhan sepertinya gak ngerestuin gue di UI, mungkin di STAN? atau UNAIR mungkin, yang tiba-tiba nongol. atau, memang hanya di UNHAS? ouhh, sungguh memalukan tapi pasti itu yang terbaik.

kok tiba-tiba UNAIR itu bisa muncul yah?
gue juga pernah dengar, beribu-ribu suara yang ketangkep kuping gue, gak ada yang namanya kebetulan! isn't it?
jadi, semalam gue chat dengan temen gue, dan tiba-tiba nunjukin jalan terang ke UNAIR itu, bukan suatu kebetulan dong?
apakah sudah di rencanakan sama yang di atas? *nengok ke plafon
hm, gue juga baru ingat. pas masih duduk di bangku kelas 3 SMA, (kok rasanya tua banget, ya?) dulu ada keluarga gue yang datang dari surabaya. ntahlah siapanya gue. kalo gak salah, om-tante-dan-sepupu mama gue. nah, kalo udah gitu, gue bingung, kalo udah sampai di gue, jadinya mereka apanya gue dong? *gak ngerti, sumpah!
nah, tempo hari itu, ada salah satu di antara mereka yang nawarin masuk UNAIR, katanya, nanti di bantu deh, kalo emang mau, bisa di uruskan. bodohnya lagi, gue nolak. karena emang dulu, tujuan hidup gue hanya untuk STAN tapi karena kualitasnya sekarang udah menurun, jadinya visi gue, goyah juga.

hipotesis gue untuk saat ini, apakah ini skenario dari tuhan ku tersayang? dulu, dia udah ngirim orang yang nawarin untuk lanjut di UNAIR, dan sekarang? di saat gue lagi drop, kesempatan untuk ke UNAIR datang lagi. ini kah, jalan ku? *backsound* kalau iya, gak papaa deh :D mudahkan aja, tuhaaan. gue ikhlaas kok :*

atau,
jangan jangan, di STAN? ah, kalau itu, gak papaaa juga :) ikhlaaas juga kok. pokoknya semuanya ikhlas. yang gak ikhlas, kalo dapat kata "MAAF" lagi -,- itu yang susaaah.

TIME IS OVER! *priiiiiiiiiiitttt*

huohhh!
okee deh, reader!
waktu menghayal dan cerita gak bermakna gue di dunia maya, udah habis.
see youuu, yaah gan :*
love and hug YOU! byeee *SokBuleBennnerr -,-*




original dreams, 

lanjuuuuuutt... »

efek sakhat!

ini efek dari gak lulus -___- bawaannya sakhat, mending nulis.
nulis apa aja laah, yang penting nulis. iya gak?

ini adalah daftar keadilan tuhan untuk gue:

" SELAMAT, ANDA BERHASIL"
atau
" SELAMAT, ANDA DI TERIMA....."
sampai yang,
" Kpd. Yth. Sdr(i) Mirah Midadan"

yaah.
kata-kata itu, cukup membuat gue sumringah.
bukan hanya gue, mama papa juga bisa tersenyum, walaupun simpul banget!

jadi, sebelum gue membaca kata "MAAF, ANDA BELUM LULUS SELEKSI INI", gue udah beberapa kali mendapatkan kabar gembira. dan alhamdulillah gak pernah gagal.
di antaranya,

• gue pernah LULUS di sekolah PENERBANGAN, khususnya, PRAMUGARI. jadi, awalnya, gue pengen kerja sambilan aja, sebagai pramugari. duitnya kan banyak :D bisa di tabung, sambil kuliah. tapi, gue gak jadi ambil. kata kakek-nenek, itu maaah, murahan banget *plak! dan itu adalah pertama kalinya gue nerima surat formal, yang bertuliskan nama gue, di amplopnya. cantikkk benneer :D kagum sendiri gue ama kemampuan gue. dan, gue lulus sebelum UN di laksanakan. tapi karna gak dapat restu dari kakek-nenek, ya udah, di biarinnn aja. kan masih banyak kesempatan yang lain. ehh, ternyata emang benner, buktinya?
• gue di undang pihak ITT (baca: institut telkom bandung), mereka yang ngerekomendasikan nama gue dan empat temen gue yang lain, yang tempo hari lulus OSN tingkat Provinsi. naah, dari telkomnya langsung yang minta kepsek, supaya kami berlima ngirim berkas ke sono. dan akhirnya? gak lama kemudian, pulang dari sekolah gue dapat surat lewat om tukang pos yang baik hati itu, dan melihat di amplop, tulisannya "Kpd. Yth. Sdr(i) Mirah Midadan" dan seterusnya. pas gue buka amplopnya, wow ternyata gue LULUS lagi di TELKOM. hebaaat, mama gue udah senyum, papa gue no respon :D hebat yah. and what the next?
• "SELAMAT blablabllaaa" sekali lagi gue berhasil membaca kata SELAMAT di layar monitor gue. dan alhamdulillah, untuk kesekian kalinya, gue lulus lagi di UNHAS. mama ngasih ucapan selamat dan lagi-lagi, papa no respon! greaaat!

kayaknya masih kurang satu deh, tapi gue lupa! -,-

dan, kelulusan gue itu, bebas tes semua :D #kecuali yang penerbangan# dan segala sesuatunya adalah berkat rekomendasi. dan kenapa gue terpilih untuk di rekomendasu? karena gue emang belajar *plak! yaa, gue udah ikut lomba sana-sini, bawa nama baik sekolah gue, tingkat lokal maupun interlokal #nah lo? nasional maksud gue :D :D

thats why, gue bisa dapat kemudahan semudah itu.

setelah semua yang LULUS LULUS itu, gak terlalu membanggakan, tiba saatnya gue berjuang untuk UI.

satu-satunya yang bisa buat papa senyum, yaa itu doang.

awalnya, gak niat banget masuk sana, mending di unhas aja.

tapi karena emang segala kelulusan gue gak ada yang bikin dia bangga, ya udah, gue semangatin diri gue untuk UI, dan tibalah saatnya.

jreeng jrengg JREENGGG!

"MAAF, ANDA BELUM LULUS SELEKSI MASUK KALI INI"

oh mai gad!

gak tau deh, gimana muka papa gue di luar sana, pas gue kabarin berita buruk tujuh turunan ini.

ketika gue gak butuh-butuh amat, keberuntungan itu malah datang dengan bahagianya nyamperin gue.

ehh, ketika gue butuh? mereka malah pergi menjauh dari gue!

hidddiiihh, kenapa sih? salah gue apa coba?

bikin drop maha dewadewi, tauuu!

jujur, gue gak tau yang bikin gue drop gini karena faktor apaan.

yang jelas, gue shock banget, pas baca tulisan maaf itu.

gue cek berkali-kali dan berharap kata maaf itu bisa terganti, jadi apaaa kek. eh gak ganti ganti :(

paa, maaf yaa :( belum bisa ngebanggain,

tuh keberuntungan lagi dendam kalii ama gue.

dulu dulu, datangnya rajin. eh sekarang?

tapi ini loh, yang namanya FAIR.

3 : 1

fair bangettt!

fair tapi nyessseeek!

tuhan, ijininnn gue lulus di STAN, yah?

pengeeen banget bahagiain papa.

kalo' mama, kakek, nenek, alumni, teman, semua laah pokoknya.

dengar gue lulus di UNHAS ajaa, udah pada kegirangan setengah mampus semuaa.

tinggal satu orang lagi!

tinggal papaaa. ayolaaaah :')

original curhat,

lanjuuuuuutt... »

galau maha dewadewi

makassar oh makassar
sudah 17 tahun, saya hidup d bawah naungan makassar
kota yang terkenal dengan aksi anarkis nya
kota yang udah mulai bergaya metropolitan
kota yang macetnya masuk dalam nominasi 6 besar di indonesia
haduuhh, bangga amat ya, jadi anak makassar?

tapi, gue gak juga kok.
pengeeeen banget, cepat-cepat keluar dari lingkaran makassar.
pengeeen banget, kuliah di jakarta.
walaupun swasta, minimal trisakti laah. maksimalnya, S1 di *mm lupa nama univnya apa. yang jelas tuh univ khusus bank, dan univ swasta itu langsung dari BI. huaah pengen banget!

selain dan selain karena emang udah bosaaan di makassar,
gue pengen jauh dari orangtua
lalu?
gue pengen ninggalin jejak busuk  gue di makassar.
ninggalin semua kenangan nano-nano yang terukir selama beberapa tahun terakhir.
ninggalin segala sesuatunya dan memulai sesuatu yang baru.

terserah di mana.

tapi, di saat gue lagi down tingkat dewa-dewi gini, gue pengeeen bange masuk stan!
lulus D1 stan, status cpns, gak masalah.
lalu? punya duit sendiri, berpenghasilan sendiri.
masa depan yang mulai mencerah dikit demi sedikit.
gue mau kembali ke makassar, jika dan hanya jika, gue udah mampu.

hmm, mampu dalam artian kamus pribadi gue! ahahaa

menjadi orang sukses, gak mesti dari wadah yang spesial.
dari wadah non spesial pun, bisa melahirkan bibit bibit unggul.
gue percaya, semua itu kembali ke diri kita masing-masing.
emang benner sih
tapi tuhaan!
gue udah punya planning mantap untuk ex-UI guee :(

yah, kok gak jadi sih?


galau maha dewa-dewi, real by :

lanjuuuuuutt... »

perjuangan masuk UI

title yang gue sebutin di atas sudah sangat familiar bagi makhluk-makhluk yang berjuang untuk kampus UI.
salah satu universitas ternama di Indonesia, tanah air tercinta.
bahkan, tidak hanya ternama, menjadi kampus terbaik di negeri ini memang menjadi impian bagi semua orang.

perjuangan mendapatkan satu kursi di FE-UI tahun ini, yaaah lumayan mendebarkan laah.
naik turun pesawat, taksi, semualaaah pokoknya, hanya untuk ikut tes simak-UI, langsung di kampus UI.

nganga!
itu reaksi pertama gue, ketika masuk di pintu gerbang UI.
wooww! kereeeeeen!
jantung ini gak berhenti berdebar. pengen nangis rasanya, pas baru pertama kali menginjakkan kaki di sana.
kedua kalinya, gue udah mulai akrab dengan suasana lokasi ujian gue, di gedung FISIP UI.

beribu-ribu doa, dan ntah apa lagi yang gue panjatkan. dan itu gak hanya dari gue aja, dari berbagai pihak yang mendukung. walaupun gak dapat di pungkiri, ada juga yang gak ngerestuin gue sekolah di sana -___- (baca: bikin sial aja!)

pas gue nerima soal simak, jujur, gue bisa jawab 80 persen, dan itu gue yakin banget benar! dan simak gak sesulit yang orang-orang bilang! tapi kok? jadinyaa gini yah?
kok, gak lulus?
tuhaaaaaaann!

gue sampai ngecek berpuluh-puluh kali data form gue. tapi, tetap ajaaa.
" Maaf, Anda belum lulus seleksi masuk kali ini. "
hanya tulisan itu yang muncul.


tapi, gue tetap merasa hebat :D
hebat karena sudah menjadi salah satu dari beberapa puluh ribu pejuang UI tahun ini.
hebat karena sudah merasakan susah dan deritanya masuk UI
hebat karena sudah menginjakkan kaki dan duduk di bangku UI
suatu kebanggaan yang menurut gue, gak semua orang bisa ngelakuin iu.
mulai dari input data, degdegan, tiba-tiba jadi anak alim yang rajin beribadah, rasa galau, nerveous, dan segala sesuatu yang sebelumnya gak pernah gue rasain, akhirnya gue rasain sekarang.
di saat teman-teman gue masuk dalam masa deg-degan menanti hasil SNMPTN tulis, gue nyantai ajaa. senyum senyum sendiri melihat aksi mereka.
dan sekarang?
gue yang ada di posisi mereka. 
gue yang ada di posisi mereka yang kurang beruntung, dan ternyata, masuk dalam detik-detik pengunguman, deg-degannya na'uzubillah bangeeeett ya?


dan thanks tuhan, engkau sudah memberikan quality time ini ke gue.


gak ikhlas? SANGAT!
nangis? IYA!
sangat gak nerima hasil tes gue.
mungkin, karena udah keseringan mambaca kata " SELAMAT! ANDA DI TERIMA blablabla" dan pada akhirnya gue nerima yang kebalikannya, ternyata rasa dropnya kek gini :( sumpaaah gak bangetttt!
tapi allah itu emang fair.
jadi, di saat gue udah beberapakali lulus, sampai pada akhirnya yang gue cita-citain gak kesampeian, di situlah letak keadilan TUHAN.
tapi menurut gue, gak bangeeeeeet! drop maha dewa dewi deh, sekarang.


tapi, tuhan mungkin masih ingin melihat perjuangan gue untuk stan tahun ini.
dan kalau emang gue bisa, gue bakal perbaiki semua.
sampai di sindiran halus bokap gue -___- *payah, orang lagi drop malah di sindir!

barusan juga gue ngecek forum UI, agan agan yang belum lulus, malah ngeflashback di jaman mereka belajar, ngapalin rumus, semualaah pokoknya. sampai pada akhirnya jam 8.00 pagi hari ini, yang di dapat hanyalah kata "MAAF...." nyessek banget yah.

okelah, para pejuang pejuang UI.
tahun ini kita gak dapet, tahun depan, pasti bisa!
gak ada perjuangan yang sia-sia, gan :)
semua akan ada buahnya.
dan gak semua buah itu, rasanya manis.

yah nano-nano banget yah perjuangan UI tahun ini. semoga tahun depan, hanya rasa manis yang bisa gue kecap dari perseteruan antara pejuang pejuang yang lain! uyeeeh, semangaaat!
masih ada unhas, yang siap menanti -.-
dan masih ada satu perjuangan lagi, STAN! go go STAN.

thanks a lot, buat yang gak ngedukung dan emang di depan gue bener bener berdoa dengan khusyu'nya biar gue gak lulus simak ui.
they are:
"kakanda kakanda" alumni, ntah tahun berapa yang antah berantah pun turut mendoakan.
katanya, kalau gue gak di mks, yang urus ini siapa? yang urus itu, siapa? yang mau bantu, siapa? pokoknya nda boleh lulus! cukup di unhas saja!
ya ampun, kaaak. doanya di kabulin nohh! thanks yaah :* huuuaaah! kick you!

kakek-nenek gue, yang dari pertama udah gak ngerestuin gue sekolah di dunia antah berantah alias non makassar! yaa ampun, doa kakek-nenek emang mujarab dari dulu ke gue. dan sekarang? hasilnya? gue gak lulus beneraan. makasih, nek, kek :)

siapa lagi? ahh tau' ahh! itu aja cukup.
FE-UH nantiin gue di depan mata. mampus! mulai dari ketua senat sampai ekor-ekornya, udah pada gue kenal semua. siap siap aja arisan naik tipa hari. oh tuhaaan, malang benner sih :(



original posted by,

lanjuuuuuutt... »

dari kurus turun ke hati

karena kurang kerjaan, akhirnya gue ngeliatin tubuh imut gue *nah lo?
dan, astagfirulloh! kuyuuuusss amat, guee -__- emang gak pernah dapet asupan gizi sihh.
kok ada yaa, orang kek gue? makanan banyak, eeh malah nafsu makan yang gak ada.
huohh tuhannn, aku kuyuuuuss bangettt *meratapi nasib


eh eh, mm gue pengen cerita.
sedikit privacy sebenarnya, tapi yaaa gak papalaah *halaah


hm, jadi gini.
di postingan seblumnya, gue sempat cerita soal mantan gue yang bertindak sesuka hatinya, mentang-mentang statusnya -mantan.
yaa, jadi waktu itu, dia dengan bahagianya nge-remove gue, daaaan dengan asiknya berkoneksi dengan gadis gadis cantik yang lain *mukulmukuldinding!


lalu?


yaaa, gue gak tau yaah. ini kah yang namanya keajaiban atau emang sudah jalannya seperti ini.
jadi, awalnya gue emang percaya dan yakin, bahwa (ciiee, kayak ngebacain undang-undang) dia juga gak bisa mutusin gue gitu aja. soalnya, dia kan cowok yang megang prinsip dan komitmen yang kuat, jadi yaa, karna gue udah tahu semuanya, jadi gak takut, pas mancing minta di putusin. naah, pas di putusin beneran, nyahoo' deh -__-
dan semalam, dia ngontek gue.
pura-pura menjdi orang lain, dan ngirim sms pakai nomor antah berantah. pas baca sms pertamanya, gue kok rasa aneh yaa? tiba-tiba kangen, tiba-tiba deg-degan gitu. halaah gak jelas laah pokoknya.
setelah re-text re-text, walaupun dia ngubah cara smsannya, tapi gue tahu, itu dia! hahaa. berasa deh pokoknya. kentara dari struktur bahasanya.
eeh, belum ngaku ngaku juga dia, udah ngajak pacaran. hhahha. 
ya udah, sok jual mahal deh.
bukannya gue nolak, tapi gue pengen dia jujur, ehh dia gak mau. ya udah, gue bobo, dan gak balas lagi smsnya.


nyessel? lumayaan


jadi, tadi subuh, gue sms-in dia, ngebangunin dengan sangat baiknya, nyuruh sholat subuh.
eh, kurang ajar banget. sms gue gak di balas! kamfreet.
paginya, gue sms lagi. eh di balasnya siang! gilaaa. niat gak sih, balikan?
ya udahh ah. hilang feel gue.
sampai ntar malam dia gak ngeganggu gue lagi untuk back, gak untuk selamanya! *ngancam sambil pegang pedang


eh, gue aneh gak sih?
gue udah hampir hilang feel ke dia, tapi masiih aja mantauin dia. yaa ampun.
masih dalam tahap rehab hati, kalii yah? *yah, emang ada?


yaa terserahlah nantinya hubungan gue dengan dia jadi gimana dan bagaimana, yaa urusan belakangan. masih banyak kok yang lain *lirik mantan, lirik senior, lirik teman hahhha


yang jelas, say NO to GALAU, say NO to BROKEN HEART *sok


sincerely and original by me,

lanjuuuuuutt... »

?

tanda tangan gue, hahahhaa
*cekidott

lanjuuuuuutt... »

its time to SHOWTIME, gooooo!

gue yang paling beda, dan paling cantik :D (y) uyeehahha

detik-detik showtime, cumuuangadhh! haha

baru aja, gue ngeliat postingan terbaru teman gue (baca: moetiga.blogspot.com) eeh, gue rada kepengen juga ngaplod foto yang memiriskan ini. yaa lumayanlah, kenang-kenangan.
walaupun dan walaupun, muka gue cuma nongol 2 kali! sisanya, gak ketangkap kamera. miris banget yaa? -,-

lanjuuuuuutt... »

ke-CACAT-an

well, sekarang gue bisa mengakui kehebatan "acting" seorang cowok. entah itu dalam kategori laki-laki, cowok, pria, atau apalaah. yang jelas, jenis kelamin: male.
jadi, dengan sengaja dan tidak sengaja, gue bisa menyimpulkan sesuatu tentang mereka.


YAITU :


mereka maah, jago BOHONG! jago ACTING! sok kuat, sok tegar, tapi ternyata, dalamnya RAPUH! gak jauh beda dengan cewek.
mungkin, untuk para kaum hawa, yang memang pada dasarnya memiliki sifat perasa yang jauh lebih sensitif dibandingkan para cowok, kalau sudah ngerasain yang namanya -sakit hati- pasti, keliatan banget rapuhnya. mm, payah yaah? eits, tapi gue ngga' dong :D *prokkprok


hmm *tarik nafas
sekarang gue lagi amburadul. gak tau harus ngapain. nah, yang jadi permasalahan utama adalaaaah, MASA DEPAN gue!
oh my god! my right future, don't go away from me, yaah. please :( keep hold on me.
tapi, tapi, tapi?
yah, semakin ke sini kok, jadinya semakin ribet gini?
semakin gue buang pikiran negatif gue, semakin banyak fakta-fakta yang gak bisa di sangkal lagi, kalau gue akan mengalami masa trauma.
trauma?
sangat menakutkan.
satu kata, tapi bisa membuat masa depan kita sedikit terganggu.
apalagi, trauma dengan makhluk lawan jenis.
why oh why?
kok jadinya begini? gue juga gak tahu kenapa.
yang salah siapa, kok yang kenna' gue?
ada ada ajaaa
gak fair banget!


cowok yang paling dekat dari kehidupan gue, walaupun terasa jauh.
cowok yang pada gambaran umumnya, hidup seatap dengan gue selama 17 tahun.
17 tahun? lamaaaa benner! tapi kok, thats all like NOTHING!
i dont know why. 
gue tahu ada yang salah.
setelah ketahuan titik salahnya, pelakunya malah gak mau ngaku.
emang benner yaa, "mana ada maling mau ngaku?"
siipp, itu yang terjadi di rumah gue.


keluarga gue, CACAT!
keluarga gue, like a TRASH!
walaaaupunnnn, semua orang tahunya, keluarga gue dalam keadaan damai-aman-tentram-sejahtera-sepanjang hayat. *cuih


papa gue?
waduuuh, kalau ada casting sinetron, beliau pasti lulus.
ada lomba debat, pasti beliau menang.
seandainya beliau jadi pengacara sekarang, pasti semua clien-nya gak bakal kena hukuman. padahal jelas-jelas clien tersebut, salah!


tapi, pekerjaan papa gue gak seperti yang gue sebutin di atas.
yaa, miskinnya sih, dia pns. 
tapi tajirnya, yaaa banyak laah. bahkan sudah punya kantor sendiri, yang megah, dan berpegawai lebih dari 20 makhluk.
belum termasuk, orang-orang yang kurang beruntung, tetapi menjadi beruntung seketika, pas ketemu dengan papa. *hal yang selalu dia bangga-banggakan dan menjadi pembanding dengan keluarga sendiri!


helloo!
lu kenapa sih?
yang menjauh dari kami, yaa anda!
kami bertiga, hidup dari uang anda. yah, itu benar!
tapi ingat, hanya UANG. no more!
tanpa ada rasa kasih sayang, rasa perlindungan, dan rasa nano-nano yang lain.


gue gak tahu yaah, mau berkomentar bagaimana lagi soal cowok.
terkadang, logika mereka memang patut di acungi jempol. tapi? apaa?
logika itu bisa salah! gak nyadar?
makanya, lu mikir, jangan keterusan pake' logika! pake perasaan, dong!


di saat keadaan sudah rumit.
masalah kecil, bisa menjadi big disaster dalam hidup lu.
kehidupan lu, yang sudah di ujung tanduk.
kepercayaan dari berbagai pihak, gak lama lagi luntur.
dan baru di saat seperti ini, anda kembali?
sorry, kami sebagai anak, gak bisa nerima itu.
apalagi istri? enaaak aja!


walaupun yaah, gue selama 17 tahun hidup di bawah tekanan orang pintar tapi goblok kayak lu, gue masih punya rasa penghargaan yang tinggi ke elu!
gak kalah kok, dengan semua anak jalanan, tukang becak, anak yatim, dan ntah siapa lagi yang sudah lu bantu dan lu banding bandingin dengan anak lu sendiri!
makan hati, taaau!
kalau mau, jugaaa, gue maah udah kabur dari dulu.
kalau gue mau, gue gak usah nurutin kemauan lu dari dulu.
buat apa gue susah susah berusaha, kerja semaksimal mungkin, dan tidak sesuai keinginan gue?


sorry, gue cuma butuh duit lo, sekarang!
terdengar kurang ajar, memang.
tapi, keadaan sudah seperti ini sekarang.
pintu gerbang itu sudah tertutup.
dan jangan pernah, menyalahkan keadaan.
kasian, keadaan. selalu saja di kambing hitamkan, jika sudah tidak menemukan titik kesalahan itu sendiri.


dan sekarang, gue nulis post ini, gak atas dasar apapun.
gue hanya ngerasain, gimana sedikit sakitnya hidup seatap dengan lu selama 17 tahun, walaupun hanya sebagai gambaran umum semata.
gak peduli, gue nantinya gimana gimana.
kalau mau jugaa, gue nikah aja langsung! gak repot kan?
ahh, lu maah ada ada ajaaaa!
hanya kemauan lu yang mau di turutin, terlalu otoriter.
jangan nyalahin gue, kalaaauuu nantinya gue jadi agak sedikit nakal.
walaupun gak ada niat untuk nakal, tapi pengalaman akan mengajarkan hal-hal buruk seperti demikian.

SEKIAN *dengan emosi tingkat tinggi :@

lanjuuuuuutt... »

shock -.-

help! help! help!
ntar lagi gue tenggelam karna kehabisan nafas.
tepatnya, kesengat lebah yang tiba-tiba nongol pas gue buka FBnya.
jreng jreng jreng JRENG! gue di REMOVE!
ouhh, awesome! pertama kalinya gue di remove. tapi yang ini beda!
yang remove gueeee, mantan gue! ahahahahha
chaidir ramadhan  oh-my-god!
cowok yang gue kira sekeras batu karang, ternyataaaaaa JRENGGG! bisa juga ngerasain yang namanya sakit hati. puasssssss gue!
puas? ah gak juga sihh. jujur, gue sekarang merasa kehilangan,.
padahal, malam itu hanya pancingan gue aja. eeh, dia malah nangkap tuh mata pancing. yaa udah, bubaran.
gue ajak back. gak mau. yaasud!
cek per ceeeekk, gue di remove! ahahahaha
sesakit itu kah?
sms ku gak di balas lagi. se serius itu, kah? ahahah
gue cek twitt nya, eeh udah ada yang nitip salam. bukaaan maen.
ya udah, dapat cewek yang bisa lebih awet dari gue yaa, ckk
10 bulaaaan, bang!
bagi gueee, biasaa! gue bisa ngelupain mantan gue, secepat membalikkan tangan. apapun itu dan selama apapun itu.
tapi, lo?
makhluk yang gue pikir, sekeras dan sekuat batu karang, ternyata berusaha keras buat ngelupain gue.
yakin dan percaya, di saat ada acara reuni nanti, dia gak bakal datang
yaa tuhan, izinkan gue lulus di UI yaaah. biar dia dan gue, bisa saling melupakan. amiin.
biar jadinya, " gue-loe-END" hihhhi

lanjuuuuuutt... »